Connect with us

EKONOMI

Pemkot Kupang Jalin Kerja Sama dengan PT. Taspen Life

Published

on

Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore menandatangani kerja sama dengan PT. Taspen Life yang diwakili Direktur Operasi, Indra, di Ruang Garuda, Balai Kota Kupang, Selasa (16/10).

Kupang, penatimor.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan PT. Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life).

Penandatanganan kerja sama tersebut berlangsung di Aula Garuda Lantai 2 Kantor Wali Kota Kupang, Selasa (16/10).

Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore, mengatakan, penandatanganan kerja sama ini sangat baik untuk kesejahteraan masyarakat Kota Kupang, dan suatu peluang bagaimana ASN bisa menyadari kelanjutan kesejahteraan di kemudian hari.

Dia meminta pihak Taspen Life untuk bisa memberikan penjelasan melalui sosialisasi, agar para ASN bisa memahami tujuan dari Taspen Life dan mengerti apa yang harus dibuat, karena ini perlu dikembangkan.

“Kita ingin membantu saudara-saudara, terutama bagi tenaga PTT yang ingin mendapat jaminan hidup. Berdasarkan peraturan Permen menggarisbawahi usia 35 tahun untuk mengikuti CPNS dan lebih dari 35 tahun tidak bisa ikut tes lagi. Oleh karena itu, tenaga PTT di-save dan dibantu. Kita ingin dapat gambaran berapa yang harus di-save, berapa lama tahun dan bulannya. Agar tenaga PTT harus ikut, untuk mendapat keuntungan,” kata Jefri.

Orang nomor satu di Pemkot Kupang itu, mengatakan, ada tenaga PTT yang bekerja 10 sampai 20 tahun, tapi belum memiliki pegangan hidup di kemudian hari.

Oleh karena itu Pemkot Kupang siap membantu tambahan penghasilan, tapi dibayarkan kepada Taspen Life.

“Kita sangat senang membantu mereka, termasuk penghasilannya rendah, ikut Taspen Life. Kalau mampu jelaskan secara baik maka saya yakin para ASN bisa ikut. Khusus yang PTT setelah pensiun bisa hidup dari sini,” ujarnya.

Wali Kota melanjutkan, Taspen Life merupakan suatu terobosan luar biasa yang otomatis membayar jika ada kecelakaan dan lainnya, karena sudah ada data yang jelas.

“Sekarang dunia globalisasi sudah semakin maju, kalau tidak membuat kreatifitas, kita akan tertinggal, termasuk membantu ASN,” katanya.

Sementara itu, Direktur Operasi PT. Taspen Life, Indra, mengatakan, penandatangan perjanjian kerja sama terkait keinginan Pemkot Kupang untuk memberikan peningkatan kesejahteraan bagi ASN di lingkup Pemkot Kupang, melalui kesadaran berasuransi.

“Kita tahu bahwa asuransi itu adalah suatu usaha dari seseorang untuk menghindari risiko karena kecelakaan, hilangnya pekerjaan atau memasuki masa pensiun. Ini cukup bagus. Apalagi saat kita dengarkan kata pak Wali untuk mengikutsertakan ASN, termasuk juga keinginan pak Wali agar Taspen Life juga meng-cover tenaga PTT. Sebagaimana UU ASN Nomor 5 tahun 2015, tenaga PTT merupakan salah satu bagian dari ASN, namun agak berbeda dengan ASN yang mendapat full fasilitas kesejahteraan, sedangkan PTT untuk masa tua tidak di-cover oleh negara,” jelas dia.

Indra melanjutkan, di beberapa daerah, ada yang peduli dengan tenaga PTT melakukan usaha mandiri dengan cara mengikutkan tenaga PTT di dalam program asuransi jiwa, termasuk PT. Taspen Life.

Dia menjelaskan, Taspen Life memberikan jaminan pada layanan dimana peserta tidak perlu mengajukan permohonan tapi berdasarkan database, Taspen Life akan secara otomatis membayarkan klaim untuk pensiun normal.

Tapi jika peserta mengalami kejadian, maka pihak Taspen Life akan mengembangkan layanan terintegrasi terpadu dengan PT. Taspen (Persero).

Peserta bisa mengajukan klaim melalui PT. Taspen (Persero) dan secara otomatis bisa mendapatkan hak dari Taspen (Persero) dan Taspen Life.

Kelebihan Taspen Life, lanjut Indra, dari kemudahan layanan dan keterbukaan informasi. Dimana peserta melalui aplikasi my taspen life dengan android, sudah bisa melihat saldo setiap harinya.

“ASN kapan saja bisa melihat. ASN bisa top up saldo sewaktu-waktu dari M-Banking atau internet banking. Uniknya lagi Taspen Life satu-satunya asuransi jiwa yang sudah terintegrasi datanya dengan data kependudukan,” imbuhnya.

Ditambahkan, PT. Taspen Life semacam bayi raksasa yang peminatnya tidak hanya BUMN tapi juga perusahaan-perusahaan swasta. (R1)

Advertisement


Loading...
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

EKONOMI

Gubernur NTT Sah sebagai Pemegang Saham Pengendali Bank NTT Menurut Aturan Hukum yang Sah

Published

on

Apolos Djara Bonga, SH.
Continue Reading

EKONOMI

Bank NTT Resmi jadi Bank Devisa, Dirut Alex: Ini Wujud Kerja Kolaboratif!

Published

on

Direktur Utama Bank NTT, Alex Riwu Kaho didampingi jajaraan direksi saat menyampaikan sambutan pada acara launching bank devisa di lantai 5 kantor pusat Bank NTT, Senin (4/9/2023) pagi.
Continue Reading

EKONOMI

Bank NTT Siapkan Kredit untuk Peserta Vokasi dan Training Industri di Jerman

Published

on

Dirut Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho, bersama Kadis P&K NTT, Linus Lusi, dan Direktur PT Mahakam Anargya Samagata, Doddy Primanda Kadarisman melakukan penandatanganan kerjasama di Aula El Tari kantor Gubernur NTT, Rabu (16/8/2023) siang. Kerjasama ini merupakan program memberangkatkan siswa untuk melanjutkan studi dan bekerja di Jerman.
Continue Reading