KUPANG, PENATIMOR – Turnamen Catur Piala Gubernur NTT pertama pada kategori senior dimenangkan oleh Yandra Feoh.

Juara kedua diraih Albert Dilak selaku master Percasi dan juara ketiga disabet Tony Banunaek dari Kabupaten Alor.

Turnamen catur digelar di Aula El Tari, Kantor Gubernur NTT selama enam hari mulai Kamis (4/11/2021) hingga Selasa (10/11/2021).

Ketua Pelaksana Turnamen Catur Piala Gubernur NTT, Yohanes Jhon Dacosta mengatakan turnamen catur selama enam hari digelar dari 11 babak untuk senior dan 7 babak untuk junior, didapatkan Yandra Feoh sebagai juara pertama.

“Dia meraih juara setelah menang WO dari lawannya. Raihan ini setelah dia mendapatkan tiga poin tambahan dari 28 poin menjadi 31 poin dan itu sulit untuk dikejar oleh peserta lain,” sebutnya di sela-sela gelaran turnamen, Selasa (10/11/2021).

Lanjutnya, turnamen ini merupakan kejuaraan terbesar, pasalnya para peserta yang mengikuti dari beberapa kabupaten diantaranya Belu, Ende, Flores Timur, Alor, Rote Ndao, TTS, Kabupaten Kupang dan Kota Kupang.

“Kategori senior 125 orang dan kategori junior 35 orang dengan total hadiah yang diperebutkan sebesar Rp 25 juta,” sebutnya.
Untuk hadiahnya, kata Ketua Pelaksana ini, kategori senior juara pertama mendapatkan Rp 5 juta, Rp 3 juta dan Rp 1 juta, sedangkan junior Rp 1 juta, Rp 500 ribu dan Rp 400 ribu, tetapi ada juga hadiah lainnya yang didapat peserta.

“Hadiah tambahan ini untuk memberikan kesenangan dan kepuasan kepada para peserta,” sebut dia.

Dalam penghitungan poin, untuk kemenangan meraih 3 poin, draw 1 poin dan kalah 0 poin.

Sistem penilaian ini digunakan untuk mencegah permainan yang tidak sesuai ketentuan.

“Kejuaraan catur ini sebenarnya sudah harus dilaksanakan dari bulan Agustus namun karena pandemi Covid-19 gelaran ini tertunda. Meskipun sempat tertunda, tetapi pada bulan Oktober turnamen ini sudah dibicarakan dan saya terpilih menjadi ketua pelaksana,” jelas Yohanes Jhon Dacosta selaku Ketua Pelaksana.

Sementara Yandra Feoh usai pertandingan mengatakan, sebagai pemain sangat mengapresiasi pemerintahan provinsi melalui panitia yang sudah menggelar turnamen.

“Ini merupakan partisipasi pertama dalam turnamen catur Piala Gubernur NTT tahun ini,” sebutnya.

Ia mengaku, sebelum meraih juara turnamen kali ini, setiap babak sudah mengalahkan peserta lainnya dibawah 5 menit.

“Kemarin tinggal satu menit masih bisa mengalahkan peserta lainnya. Hasilnya 10 kali menang dan 1 kali draw,” kata Yandra.

Sebelum menjuarai turnamen ini, Yandra mengaku juga pernah menjuarai beberapa turnamen lainnya yang pernah diikuti.

“Saya sudah menjuarai beberapa turnamen dan elo rating catur di NTT. Saya masih di urutan nomor satu,” pungkas Yandra. (wil)