Kupang, Penatimor.com – Sektor pariwisata akan dijadikan sebagai penggerak utama ekonomi masyarakat di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Hal ini sejalan dengan visi dan misi dari Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih, Victor Bungtilu Lasikodat dan Joseph Nae Soi.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT, Marius Ardu Jelamu sampaikan ini kepada kepada wartawan di Kupang, Jumat (10/8/2018).

Marius meyakini pengembangan pariwisata di NTT akan berjalan baik sesuai dengan visi dan misi serta tekad dari Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih.

“Saya sangat yakin bahwa pariwisata di NTT akan berjalan dengan baik karena pak gubernur dan wakil gubernur NTT terpilih mempunyai jaringan yang sangat luas dan bisa mengeksekusinya,” katanya.

Menurut Marius, kedua figur itu mempunyai jaringan yang sangat luas dan investasi baik di dalam maupun luar negeri. Untuk mendukung semua itu, pihaknya akan bekerja keras dan mendukung program-program yang ada.

“Sebagai aparatur sipil negara, kita akan bekerja dengan penuh tanggungjawab dan mendukung pemerintah yang ada. Pak Gubernur dan Wakil Gubernur ingin menjadikan pariwisata sebagai prime mover sangat tepat karena pariwisata dunia saat ini cenderung bertumbuh. Meskipun Negara Amerika dan Tiangkok berperang dagang tapi sektor pariwisata tidak ada pengaruh karena orang tetap berjalan-jalan,” ungkapnya.

Dia mengatakan, ekonomi internasional digerakkan oleh sektor pariwisata sehingga kecenderungan negara-negara sekarang menjadikan sektor pariwisata sebagai sektor kunci di negara masing-masing.

“Kita di Indonesia sangat beruntung karena semuanya lengkap dimana alamnya sangat indah dan memiliki beragam budaya. Di Barcelona andalan pariwisatanya adalah gedung-gedung stadion karena disana setiap tahun ada sekitar 20 juta orang atau lebih yang berkunjung,” ujarnya.

Dia berharap, pembangunan infrastruktur pariwisata seperti jalan, jembatan dan telekomunikasi harus didorong melalui Kementerian PUPR dan Telkomsel. Selain itu, dia juga berharap agar ke depan, NTT tidak hanya lancar penerbangan udaranya saja tetapi juga angkutan lautnya.

“Saya bermimpi ke depan NTT tidak hanya lancar penerbangan udaranya tetapi juga laut. Kita tahu bahwa di NTT penerbangannya sangat lancar tetapi karena banyak peminat yang menggunakan jasa penerbangan kadang-kadang tiketnya sangat mahal,” tandasnya. (R2)