Hina Polantas Saat Tilang, Mahasiswa Undana Diamankan

Kupang, penatimor.com – Akun facebook atas nama Edho menuliskan postingan bernada hinaan terhadap polisi lalu lintas di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), yang sedang melakukan tilang dalam rangka Operasi Zebra Turangga 2019.

Ia menulis ke akun Info Tilang Kota Kupang pada Selasa (5/11/2019) siang sekitar pukul 12.15 wita.

Dalam postingannya, akun facebook atas nama Edho menulis “Polisi babi kuda mai (betina) ada kumpul keluarga (tilang) sekarang di depan Bank Mandiri Kupang. B (saya) sekarang ju (juga) ada ikot (ikut) ni kaka dong”.

Selain kata-kata penghinaan, akun facebook Edho juga melampirkan 2 foto kegiatan polisi yang sedang melakukan Operasi Zebra Turangga 2019 di depan gereja Katolik Kristus Raja Kelurahan Bonipoi Kecamatan Kota Lama Kota Kupang.

Polisi bergerak cepat mencari pemilik akun facebook atas nama Edho. Sekitar pukul 13.00 wita, Bripka Made dari Satuan PJR Dit lantas Polda NTT berhasil mengamankan pemilik akun facebook Edho.

Ia pun digiring ke Mapolda NTT dan ditangani penyidik Subdit V/Cyber Crime Dit Reskrimsus Polda NTT.

Saat pemeriksaan tersebut terungkap identitas asli Edho yang bernama Alfredo Judris alias Edho (19).

Pria kelahiran 19 November 2000 ini merupakan Mahasiswa semester III jurusan Teknik FKIP Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang.

Edho pun mengakui perbuatannya dan mengaku menuliskan postingan tersebut karena iseng dan jengkel pernah ditilang polisi.

Ia juga meminta maaf atas perbuatannya dan menghadirkan orangtua nya untuk bertemu dengan Dir Reskrimsus Polda NTT Kombes Pol Heri Mariyadi guna meminta maaf.

Direktur Lalu Lintas Polda NTT, Kombes Pol Pringgadhi Supardjan yang dikonfirmasi, Selasa (5/11/2019) membenarkan adanya peristiwa ini.

“Benar ada kejadiannya yang diduga menghina institusi Polri dalam hal ini Dit Lantas Polda NTT dan kita serahkan ke Dit Reskrimsus Polda NTT,” ujar Dir Lantas Polda NTT.

Polisi lalu lintas memang menggelar operasi lalu lintas Zebra Turangga 2019 hari terakhir, Selasa (5/11/2019) di beberapa lokasi di Kota Kupang. (mel)