Kades Babulu Selatan Serahkan Diri ke Polsek Kobalima

Atambua, penatimor.com – Paulus Lau selaku Kepala Desa (Kades) Babulu Selatan, Kecamatan Kobalima, Kabupaten Malaka, menyerahkan diri ke Polsek Kobalima, Selasa (28/10) siang.

Paulus Lau sebelumnya diduga melarikan diri ke Timor Leste, setelah diduga kuat terlibat dalam kasus penganiayaan terhadap remaja perempuan bernama Noaviana Bulu (16).

Kades Babulu Selatan ini menyerahkan diri ke Polsek Kobalima dan telah menjalani pemeriksaan.

Kapolsek Kobalima AKP Marthen Pelokila yang dikonfirmasi wartawan, Rabu (29/10), mengatakan, awalnya kasus ini dilaporkan oleh keluarga korban.

Korban Noviana yang juga warga Desa Babulu Selatan, diduga dianiaya oleh Kepala Desa Paulus Lau hingga nyaris tewas.

Noviana dianiaya karena dituduh mencuri cincin emas milik seorang warga di Desa Beitahu.

Aksi keji ini viral di akun facebook atas nama Phutra Mountain. Dalam video tersebut, Noviana tampak diikat kedua tangannya dan digantung.

Tampak salah seorang pemuda bertubuh kekar dan tinggi menghujam pukulan ke wajah korban berkali-kali. Sementara korban dalam kondisi tak berdaya karena masih dalam posisi terikat.

Aksi main hakim sendiri ini diduga dipimpin oleh sang kepala desa dan sejumlah warga yang disaksikan oleh keluarga korban dan warga desa setempat.

Atas perbuatan tindak pidana penganiayaan ini, pihak Polres Belu sudah mengamankan tujuh orang yang diduga menganiaya korban. (wil)