UTAMA
Golkar Pastikan Dapat Lima Kursi DPRD Kota Kupang
Kupang, penatimor.com – Ketua DPD II Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Kupang Jonas Salean mengaku optimis akan mendapatkan dua kursi di DPRD Provinsi NTT dan lima kursi di DPRD Kota Kupang.
Jonas Salean mengatakan, Partai Golkar dipastikan berhasil merebut lima kursi DPRD Kota Kupang dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) tahun 2019.
Lima jursi DPRD Kota Kupang yang berhasil direbut Partai Golkar berasal dari empat daerah Pemilihan (Dapil) di Kota Kupang.
“Kami optimis mendapatkan lima kursi, memang ada dapil yang kami prediksikan tidak mendapatkan kursi, namun ini merupakan data sementara, karena banyak TPS yang belum dihitung juga, karena terkendala dengan saksi yang tidak bisa menunjukan C1,” katanya saat diwawancarai di DPD II Golkar, Senin (22/4).
Menurutnya, daerah pemilihan yang berhasil menyumbang kursi legislasi dalam Pileg tahun 2019 adalah Dapil Satu yang meliputi Kecamatan Kota Lama dan Kelapa Lima, Dapil 2 Kecamatan Oebobo, Dapil 3 Kecamatan Maulafa dan Dapil 5 Kecamatan Alak.
Untuk Dapil 1 kata Jonas Salean, Partai Golkar berhasil meraih dua kursi atas nama, Zeyto Roni Ratuarat dan Adi Adoe.
Dapil 2 Tellendmark Daud, Dapil 3 Jemari Joseph Dogon, dan Dapil 5 atas nama Alfred Djami Wila.
Sedangkan untuk Dapil 4 Kecamatan Kota Radja Partai Golkar tidak mendapat jatah kursi.
“Kami optimis tentang perolehan lima kursi ini, karena suara partai untuk semua caleg dan suara partai 13.000 lebih, dan masih ada tersisa 200 lebih TPS yang belum didata,” katanya.
Dia menguraikan, rincian suara semua caleg Golkar dengan suara partai per kecamatan.
Dimana Kecamatan Kota Raja sebanyak 1.110 suara, Kecamatan Kelapa Lima 4.170 suara, Kecamatan Oebobo 2.500 suara, Kecamatan Maulafa 4.400 suara, dan Kecamatan Alak 4.243 suara.
“Memang diakui hasil ini bisa naik dan bisa turun, dan nantinya akan diumumkan dan bisa dilihat saat pleno kecamatan nanti. Golkar sendiri menghadirkan saksi sebanyak 1.1246 sesuai dengan jumlah TPS yang ada di Kota Kupang,” pungkas Jonas Salean yang juga mantan Wali Kota Kupang itu. (R1)