UTAMA
Meriah, Perayaan HUT Brimob di Kupang
Kupang, penatimor.com – Dalam rangka pelaksanaan tugas Polri kedepan yang profesional, modern dan tepercaya, Kasat Brimobda NTT Kombes Pol Deonijiu de Fatima, mencanangkan tiga program kerja, diantaranya membangun komando dan membangun kemampuan.
Dalam programnya membangun komando inilah, Sat Brimobda NTT melakukan perbaikan dan mendirikan fasilitas latihan berupa lapangan tembak.
Pada kesempatan tersebut Kapolda NTT Irjen Pol Raja Erizman didampingi Gubernur NTT Victor Laiskodat, Wakapolda NTT Brigjen Pol Johanis Asadoma, beserta Forkopimda NTT menandatangani prasasti sebagai tanda diresmikannya lapangan tembak Sat Brimob yang letaknya di samping Mako Gegana Brimob Pasir Panjang.
“Selama ini kami melihat lapangan tembak yang letaknya dalam kota belum ada, sehingga kami berusaha mudah-mudahan tidak hanya digunakan oleh Brimob saja tapi dari masyarakat juga bisa menggunakannya, dimana dalam rangka meningkatkan persaudaraan, kemampuan dan prestasi baik tingkat daerah maupun nasional. Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi kita semua,” ujar Kasat Brimobda NTT di sela-sela peresmian lapangan tembak Sat Brimob NTT.
Sebagaimana diketahui secara umum, anggota Polri diberikan kewenangan menggunakan senjata api. Secara khusus personel Brimob mempunyai berbagai jenis senjata yang digunakan dalam pelaksanaan tugas.
Terkait dengan program kerja, Kasat Brimob NTT tentang membangun kemampuan personel, maka personel Polri dituntut untuk dapat menggunakan senjata dengan terampil dan cakap, maka diperlukan latihan setiap saat.
“Sehingga dalam tugas di lapangan tidak ada lagi kesalahan dalam penggunakan senjata api, maka personel yang cakap dan terampil akan memberikan jaminan kesiapan dan kesanggupan dalam menghadapi kemungkinan ancaman dan gangguan keamanan yang terjadi di masyarakat,” tambahnya.
Keberadaan sarana dan fasilitas latihan menembak ini tidak hanya bagi personel Sat Brimobda NTT yang dapat menggunakan fasilitas ini, maka dalam rangka mendukung kepentingan olahraga di wilayah Provinsi NTT, khususnya untuk atlit-atlit menembak yang akan bertanding menghadapi even-even nasional.
“Fasilitas ini kami sediakan sebagai wujud dukungan penuh Satuan Brimobda NTT kepada masyarakat di Kota Kupang. Untuk itu mari kita manfaatkan seoptimal mungkin fasilitas lapangan tembak ini guna meningkatkan keterampilan dan prestasi,” sebut Kombes Deonijiu de Fatima.
Peresmian lapangan tembak tersebut bertepatan dengan perayaan HUT ke-73 Korps Brimob, Rabu (14/11).
Dalam upacara di Mako Brimob, Kapolda NTT Irjen Pol Raja Erizman bertindak selaku inspektur upacara.
Tampak Gubernur NTT Victor Laiskodat, Wakapolda NTT Brigjen Pol Johanis Asadoma, jajaran Forkopimda dan sesepuh Polri Irjen Pol (Purn) Jacky Ully serta para pejabat utama Polda NTT juga menghadiri upacara tersebut.
Mengangkat Tema “Korps Brimob Polri yang Promoter siap mengamankan agenda Kamtibmas tahun 2018-2019” upacara HUT Brimob berlangsung dengan khidmat.
“Selaku Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, dengan penuh rasa bangga saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-73 Korps Brimob Polri, semoga Brimob Polri semakin dicintai masyarakat dan senantiasa memberikan darmabakti terbaik kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini,” ujar Kapolda membacakan amanat Kapolri.
Brimob juga bergerak cepat dalam membantu penanganan korban bencana alam, baik di NTB maupun pada bencana alam yang terjadi di Sulawesi Tengah, sehingga proses evakuasi bisa berjalan dengan cukup baik, termasuk dalam penanganan pasca kejadian.
“Saya juga mengapresiasi peran serta Brimob dalam mendukung terlaksananya operasi penegakan hukum terhadap jaringan terorisme di Sulawesi Tengah dan kelompok kriminal bersenjata di Papua serta pengamanan berbagai aksi unjuk rasa dengan jumlah massa yang besar. Demikian pula dengan torehan prestasi para personel Brimob di berbagai event kejuaraan menembak dan penugasan lain di luar negeri,” tambahnya.
“Untuk meraih kepercayaan publik terhadap Polri, saya telah menetapkan Program Promoter dengan tiga kebijakan utama, yaitu peningkatan kinerja yang diwujudkan dengan peningkatan kualitas pelayanan publik, profesionalisme dalam penegakan hukum, dan pemeliharaan kamtibmas secara optimal; perbaikan kultur yang diwujudkan dengan menghilangkan budaya koruptif, menghilangkan arogansi kekuasaan, dan menghilangkan kekerasan eksesif; serta manajemen media yang diwujudkan dengan pengelolaan media konvensional dan media sosial secara optimal” lanjutnya.
Implementasi dari program kebijakan promoter telah berjalan dengan baik, termasuk yang dilakukan oleh personel Brimob utamanya dalam peran dan tugas penanggulangan gangguan kamtibmas berintensitas tinggi.
“Karena itu, pada kesempatan ini pula saya mengingatkan tentang berbagai tantangan tugas kedepan yang akan segera kita hadapi, antara lain pelaksanaan Operasi Lilin 2018, serta pengamanan tahapan Pemilu Tahun 2019 yang saat ini tengah berlangsung. Pemilu 2019 memiliki karakteristik dan potensi kerawanan yang khas karena antara Pileg dan Pilpres dilaksanakan secara bersamaan, sehingga berpotensi menimbulkan kompleksitas dalam tahap pemungutan, penghitungan, dan rekapitulasi suara,” jelasnya.
“Kepada seluruh personel dan sesepuh Korps Brimob Polri yang selama ini turut membesarkan kesatuan ini, sekali lagi saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-73 Korps Brimob Polri, semoga kesatuan yang kita cintai ini dapat terus menunjukkan eksistensi dan manfaatnya bagi masyarakat,” sebut Kapolda.
Ada yang menarik dari perayaan HUT Brimob di Mako Brimobda NTT. Setelah pertunjukan atraksi beladiri oleh anggota Brimobda NTT dan peragaan bongkar pasang senjata oleh Bhayangkari Brimob, undangan disuguhkan pertunjukan dari Brimob Cilik.
Mereka mempertontonkan kebolehannya di lapangan upacara bak seorang prajurit sungguhan.
Gerakan mereka yang patah-patah, seolah-olah telah terbiasa melakukan Peraturan Baris Berbaris (PBB). Hadap kiri, hadap kanan serta dengan cekatan mereka periksa kerapihan membuat tepuk tangan riuh para undangan menunjukan decak kagum mereka atas partisipasi para bocah tersebut memeriahkan HUT Brimob tersebut.
“Kami latihan selama dua bulan ini dan diawasi langsung oleh Bapak Kasat Brimob,” ujar Danton Cilik Marcelino De Fatima yang merupakan putra bungsu dari Kasat Brimobda NTT.
Para bocah yang rata-ratanya berusia delapan sampai dengan sembilan tahun merupakan pelajar siswa sekolah dasar ini dengan lihai memperagakan cara baris-berbaris yang baik dan benar.
Undangan merasa kagum dan bangga melihat kemampuan anak-anak dibawah binaan Brimob NTT ini.
Sementara, melalui berbagai penugasan, Brimob Polri telah menunjukkan kontribusi nyata yang bernilai penting bagi pemeliharaan stabilitas kamtibmas di Indonesia.
Sebagai satuan elit Polri, Brimob berhasil dalam mendukung pengamanan Pilkada Serentak 2018 pada 171 wilayah, pengamanan Operasi Ketupat 2018, maupun berbagai event internasional seperti Asian Games 2018, Asian Para Games 2018, dan IMF-World Bank Annual Meeting 2018.
Diusianya yang ke-73, Kapolri mengharapkan dukungan penuh para personel Brimob, untuk mendukung tugas-tugas penting yang dibebankan kepada Polri.
Setelah pelaksanaan upacara HUT Brimob, berbagai atraksi ditampilkan oleh personel Brimob diantaranya pertunjukan beladiri Tarung Derajat.
Tidak ketinggalan juga Bhayangkari Brimobda NTT juga menunjukan partisipasinya dalam peragaan Kolone Senjata dan bongkar pasang senjata.
Peragaan bongkar pasang senjata ini ternyata dilombakan oleh panitia. Dengan menutup matanya, para istri-istri anggota Brimob ini menunjukan keterampilannya membongkar pasang senjata. Bagi yang menyelesaikan duluan, maka diberikan hadiah.
Bagi yang meraih Juara I mendapat hadiah dari Gubernur NTT, Juara II mendapat hadiah dari Kapolda NTT dan Juara III dari Irjen Pol. (Purn) Drs. Jacky Ully. (R1)