Pemkot Kupang Lakukan Pelebaran Tiga Jalan Utama

Kupang, penatimor.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang tengah fokus pada proyek peningkatan infrastruktur jalan kota.

Seperti di Jl. Sam Ratulangi, Jl. RW. Monginsidi dan Jl. Kartini. Sudah kurang lebih sepekan terakhir tampak aktivitas proyek sementara berjalan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kupang, Beni Sain, mengatakan, pekerjaan jalan yang sementara dikerjakan di tiga lokasi tersebut adalah proyek peningkatan jalan kota.

“Jadi kita melihat bahwa intensitas kendaraan yang semakin hari semakin meningkat di jalan-jalan kota, dan memang membutuhkan pelebaran jalan. Sehingga hal ini menjadi prioritas kami,” katanya saat diwawancarai di Hotel Maya, Senin (2/7).

Dia mengungkapkan, jika dibandingkan antara jumlah paket dan anggaran tahun 2017 dan tahun 2018, memang tahun 2018 lebih sedikit.

Tetapi tahun 2018 ini menurut dia, lebih difokuskan pada jalan-jalan yang merupakan jalan kota atau kewenangan pemerintah kota.

“Jika tahun lalu difokuskan pembangunan jalan pada jalan-jalan lingkungan, tahun ini difokuskan pada pembangunan jalan kota, pelebaran jalan yang memang pada dasarnya sudah harus membutuhkan peningkatan kapasitas, melihat dari kendaraan yang semakin hari semakin meningkat di Kota Kupang,” ungkapnya.

Dia melanjutkan anggaran yang digunakan untuk pelebaran ketiga jalan tersebut menggunakan anggaran sebesar Rp 3 miliar lebih. Dan ditargetkan sesuai dengan kontrak akan selesai dikerjakan pada bulan Oktober mendatang.

“Bukan hanya pelebaran jalan, tetapi juga memperbaiki jalan yang lengkung horisontal dan vertikal. Seperti kondisi jalan yang tidak rata, juga pada tikungan-tikungan, diratakan agar lebih nyaman digunakan pengendara yang melintas,” ungkapnya.

Untuk proyek infrastruktur pembangunan jalan, jembatan dan lainnya, menurut Beni Sain, sebagian besar telah dilelang dan sebagian sudah masuk dalam tahapan pengerjaan.

“Yang masih menunggu adalah proyek taman Tirosa, tetapi direncanakan akan segera dimasukan untuk dilakukan proses pelelangan,” tutup Beni Sain. (R1)