POLKAM
Try Out SBMPTN PDI Perjuangan NTT Diikuti 1.5000 Peserta

Kupang, penatimor.com – PDI Perjuangan melalui bidang pemuda dan olahraga (PORA) melaksanakan Tryout Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di seluruh kabupaten/kota se Indonesia secara serentak, Minggu (29/4/2018).
Wakil Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga, DPD PDI Perjuangan NTT, Patrianus Lali Wolo mengatakan, pelaksanaan tryout SBMPTN di Nusa Tenggara Timur (NTT), diikuti sebanyak 15.000 peserta di 22 kabupaten/kota se NTT.
“Para peserta tryout merupakan siswa kelas tiga tingkat SMA/ SMK yang telah mengikuti ujian nasional dan sedang mempersiapkan diri untuk masuk perguruan tinggi,” katanya, Minggu (29/4/2018).
Menurut Patris, demikian Patrianus biasa disapa, tryout merupakan kerja nyata partai yang harus dilakukan sebagai bentuk kepedulian PDI Perjuangan terhadap pendidikan generasi muda sebagai gerbang generasi bangsa dan alat perjuangan.
“PDIP melaksanakan hal tersebut sebagai wujud keberpihakan kepada generasi muda, dan secara strategis politik, program ini wajib dilakukan seluruh DPD dan DPC partai,” ungkapnya.

Dok. Istimewa
Patris yang juga anggota DPRD NTT dari daerah pemilihan Ngada, Nagekeo, Ende dan Sikka ini menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan guna melatih dan mendorong pemuda lulusan SMA dan SMK untuk bisa mengikuti SMPTN dan bisa lulus di kampus Negri pilihannya.
“Kegiatan ini juga merupakan kerja nyata Pemuda PDI Perjuangan untuk Indonesia Raya” kata Patris yang juga sebagai Ketua Panitia Provinsi Pelaksanaan Tryout SBMPTN PDI Perjuangan NTT.
Politikus PDI Perjuangan ini berargumen, generasi muda merupakan bagian integral dari pembangunan manusia Indonesia. Sejarah telah mencatat kiprah generasi muda dalam tiap dinamika politik dan pemerintahan bangsa Indonesia.
Pada sisi lain, Indonesia pada rentang tahun 2020-2030 diproyeksikan akan mengalami bonus demografi, dimana usia produktif sangat besar sementara usia muda semakin kecil dan usia lanjut belum banyak.

Dok. Istimewa
Pada rentang waktu tersebut, lanjutnya, usia angkatan kerja (15-64 tahun) Indonesia mencapai 70 %, sedangkan sisanya 30 % adalah penduduk yang tidak produktif (dibawah 15 tahun dan diatas 64 tahun.
“Hal ini tentu merupakan peluang sekaligus tantangan bagi pembangunan bangsa di tengah persaingan global yang kian kompetitif. Tugas Negara dan seluruh elemen bangsa adalah menyiapkan generasi muda untuk menghadapi kompetisi dan persoalan bangsa,” ujarnya.
Oleh karena itu, DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan NTT, melalui bidang Pemuda dan Olahraga (PORA) merasa penting untuk melaksanakan kegiatan tryout SBMPTN dimaksud. (R2)
