Connect with us

EKONOMI

HUT Ke-101 GMIT Elim Bolok, Komit Kembangkan Goa Krital dan Budidaya Lele, Pemprov Siap Kolaborasi

Published

on

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat saat menerima kunjungan Jemaat GMIT Elim Bolok di ruang kerjanya, Kamis (9/2/2023).

KUPANG, PENATIMOR – Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) mengapresiasi dan mengimbau gereja untuk terus berkolaborasi dan berkerja sama dengan pemerintah dalam membangun NTT di berbagai sektor, baik itu pendidikan, perikanan, pertanian hingga pariwisata.

Harapan ini disampaikan Gubernur, saat menerima kunjungan Jemaat GMIT Elim Bolok di ruang kerjanya, Kamis (9/2/2023).

Dalam pertemuan tersebut, dibicarakan mengenai kesiapan Jemaat GMIT Elim bolok untuk berkolaborasi bersama pemerintah dalam pengembangan sektor perikanan dan pariwisata.

“Gereja harus mempunyai karakter yang berpengetahuan, peduli dan berani sebagai wujud serupa dan segambar dengan Allah. Ketiga karakter ini membentuk kita menjadi pribadi luar biasa yang mampu menolong sesama. Oleh sebab itu maka gereja dan pemerintah harus bisa menghadirkan kesejahteraan bagi banyak orang,” ungkap Gubernur VBL.

“Program budidaya lele dan ketersediaan alat penangkapan dan penyimpanan ikan bagi nelayan akan dapat kita bantu melalui Plt. Kadis Perikanan dan Kelautan. Untuk pengembangan destinasi wisata Goa Kristal, saya minta koordinasikan dengan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT. Harus diadakan rapat terpisah antara Pemerintah Provinsi dan pengelola untuk membahas pengembangan lokasi ini. Kita perlu sediakan destinasi wisata yang mudah diakses, bersih serta menyediakan kuliner khas NTT dari UMKM,” ungkap Gubernur.

Sementara itu Ketua Majelis Jemaat GMIT Elim Bolok Pdt. Erna Radiena- Blegur, S.Th., mengatakan selain sebagai bentuk kolaborasi bersama pemerintah, melalui perikanan dengan budidaya ikan lele, juga dilaksanakan pengembangan perkebunan di lahan gereja, penjualan Buku Sejarah GMIT Elim Bolok, dan lelang hasil tangkap nelayan ini juga untuk mendukung pencarian dana dalam pembangunan gedung gereja yang telah dilaksanakan sejak November 2022, dan progres pembagunan telah mencapai 35 persen.

“Kita butuh dukungan dari Pemprov NTT terkait dengan pengembangan budidaya lele, serta dukungan bantuan ketersediaan alat penangkapan dan penyimpanan ikan bagi nelayan. Adapun juga untuk pengembangan pariwisata yakni Goa Kristal agar juga diperhatikan dan dikembangkan sebagai destinasi wisata unik,” ujar Pdt. Erna.

Untuk diketahui Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) Elim Bolok telah berdiri sejak 1 Juni 1922 dan akan mencapai usia ke-101 di tahun ini. Adapun jumlah jemaat saat ini sebanyak 2.567 jiwa. (wil)

Advertisement


Loading...
error: Content is protected !!