Connect with us

EKONOMI

Atasi Sampah Plastik, Danone-Aqua Kembangkan Ekonomi Sirkular di Labuan Bajo

Published

on

Danone-Aqua bersama pemangku kepentingan lainnya berupaya mengembangkan ekonomi sirkular untuk mengatasi sampah plastik di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Foto: Danone Aqua

Labuan Bajo, penatimor.com – Danone-Aqua bersama pemangku kepentingan lainnya berupaya mengembangkan ekonomi sirkular untuk mengatasi sampah plastik di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Baru-baru ini dilakukan pengiriman perdana botol plastik bekas sebanyak sepuluh ton yang terkumpul melalui Koperasi Serba Usaha (KSU) Komodo, Pusat Daur Ulang (PDU) Batu Cermin, dan sektor informal di Labuan Bajo.

Botol bekas tersebut akan dikirimkan ke recycling business unit (RBU) mitra Danone-Aqua di Bali.

Selanjutnya dengan menggunakan teknologi tinggi di proses menjadi bahan baku botol baru untuk produk Aqua Life yang menggunakan kemasan berbahan 100 persen plastik daur ulang.

Ke depan kemasan plastik yang terkumpul juga akan dikirimkan langsung ke pabrik daur ulang Veolia di Pasuruan, Jawa Timur, yang akan mulai beroperasi pada awal 2020.

Inisiatif mendorong ekonomi sirkular dalam bisnis daur ulang plastik ini merupakan upaya Danone-Aqua untuk memberikan solusi nyata bagi permasalahan lingkungan, khususnya mencegah sampah plastik masuk lautan di Labuan Bajo dan sekitarnya.

Hal itu sekaligus mendukung program pemerintah Indonesia untuk mengurangi 70 persen sampah plastik di lautan pada 2025.

Berdasarkan data WWF dan kajian tim penyusun rencana pengelolaan sampah, rata-rata timbulan sampah di kota Labuan Bajo mencapai 112,4 meter kubik per hari atau setara dengan 12,8 ton per hari.

Keterlibatan Danone-Aqua di Labuan Bajo yang telah dimulai sejak 2017 bertujuan untuk memperkuat ekosistem daur ulang sampah plastik dengan memfasilitasi peningkatan pengumpulan sampah botol plastik.

Danone-Aqua juga berkomitmen untuk menjadi pengguna (off taker) hasil daur ulang botol plastik yang berhasil dikumpulkan sebagai bahan baku botol baru.

Staf Ahli Menteri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar Lembaga, Kementerian Kelautan dan Perikanan Suseno Sukoyono mengatakan, pihaknya mendukung penguatan KSU sebagai salah satu bentuk penanggulangan sampah pesisir.

“Kami mengajak seluruh pihak untuk mendukung berkembangnya ekonomi sirkular di Labuan Bajo agar lingkungan di Labuan Bajo dapat terjaga dan semakin mengembangkan potensi pariwisatanya,” kata dia, Senin (22/7).

Sustainable Development Director Danone Indonesia, Karyanto Wibowo mengatakan, inisiatif itu merupakan aksi nyata gerakan #BijakBerplastik, memperkuat komitmen pihaknya untuk Indonesia yang lebih bersih.

Selain itu, gerakan tersebut juga bertujuan mendukung tujuan pemerintah Indonesia untuk mengurangi sampah di lautan.

“Kami berfokus kepada tiga aspek inti yaitu pengembangan infrastruktur pengumpulan, pendidikan daur ulang untuk konsumen dan inovasi kemasan. Tiga aspek inti ini bertujuan untuk membantu mencapai ambisi kami pada tahun 2025 untuk mengumpulkan lebih banyak plastik daripada yang kami gunakan,” ujarnya.

Corporate Communications Director Danone Indonesia Arif Mujahidin menambahkan, model yang saat ini dibangun di Labuan Bajo merupakan contoh penerapan konsep ekonomi sirkular sebagai salah satu solusi dalam pengelolaan sampah plastik bisa dilakukan.

“Meskipun demikian, terdapat beberapa tantangan dalam membangun model ekonomi sirkular di Labuan Bajo antara lain, mahalnya biaya pengangkutan ke pabrik daur ulang yang berlokasi di Pulau Jawa, kesadaran masyarakat untuk membuang sampah di tempatnya dan juga infrastruktur yang kurang memadai,” kata Arif. (jim)

Advertisement


Loading...
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

EKONOMI

Langkah Strategis Yohanis Praing untuk Percepatan Modal Inti Bank NTT

Published

on

Plt. Dirut Bank NTT, Yohanis Landu Praing saat rapat konsinyering pada tanggal 20-21 Mei 2024 di Jakarta.
Continue Reading

EKONOMI

J&D Production Raih Penghargaan EO Terlengkap di KADIN NTT Awards 2024

Published

on

KADIN NTT AWARD. Kepala OJK NTT Japarman Manalu yang didampingi Ketua KADIN NTT Bobby Lianto dan Ketua HIPMI Kota Kupang Yusak Viktor Benu, menyerahkan KADIN NTT Award 2024 kepada CEO J&D Production Jack Kalla di Hotel Harper Kupang pada Selasa (21/5/2024) malam.
Continue Reading

EKONOMI

Jejak Emas Fransisco Bessi: 12 Tahun Mengawal Keadilan dan Dunia Usaha, Terima Kadin NTT Award 2024

Published

on

KADIN NTT AWARD. Ketua Kadin NTT, Bobby Lianto menyerahkan Kadin NTT Award 2024 kepada Fransisco Bernando Bessi pada malam penganugerahan di Hotel Harper Kupang, Selasa (21/5/2024).
Continue Reading