UTAMA
PLN NTT Sosialisasi Program Listrik Masuk Desa di Kabupaten Rote Ndao
Kupang, Penatimor.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) NTT melalui tim komunikasi bersama ULP Rote terus gencar melakukan sosialisasi dan edukasi pada desa- desa yang masuk dalam program listrik desa 100 % Provinsi NTT.
Asisten Manager Stakeholder Management PLN UIW NTT, Yohan Tokael mengatakan, tujuan sosialisasi PLN pada desa- desa yang menerima program perluasan jaringan listrik itu, agar masyarakat punya peran dan sinergi dalam percepatan pembangunan jaringan listrik.
“Dengan harapan pembangunan berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan dan masyarakat segera menikmati listrik dari PLN,” ungkapnya saat sosialisasi dan edukasi pembangunan jaringan listrik desa, Jumat (14/6/2019) di Aula Kantor Desa Mbeuian, Kecamatan Rote Barat, Kabupaten Rote Ndao.
Pada kesempatan itu, Yohan memaparkan tentang program PLN dan kelistrikan seluruh desa di NTT, manfaat listrik, bahaya listrik, penyebab padamnya listrik dan syarat- syarat penyambungan Listrik baru maupun migrasi sehen.
“Komitmen PLN dalam wujudkan melistriki seluruh desa 100 % di NTT terus gencar dilakukan. Hal ini terwujud jika mendapat dukungan dari semua pihak baik pemerintah dari tingkat provinsi, kabupaten sampai tingkat, camat, desa serta semua lapisam masyarakat,” paparnya.
Dia juga menghimbau untuk urusan listrik, pasang baru, tambah daya dan lainnya tidak melalui calo agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dikemudian hari.
Sekretaris Camat Rote Barat, Hereth Bella menyampaikan terima kasih kepada PLN UIW NTT dan PLN ULP Rote Ndao yang telah merealisasikan program listrik masuk desa di daerah itu.
“Pembangunan listrik desa ke Desa Mbeuain dari pembangunan jaringan sampai ke Mbueain melewati desa Oelolo dan Desa Oenitas tambah desa Oebelo, sehingga PLN melustriki 4 desa,” kata Hereth Bella.
Kerinduan akan listrik masuk ke desa sudah cukup lama dirasakan oleh masyarakat ke empat desa tersebut, kebahagiaan sekarang dirasakannya atas kehadiran jaringan listrik PLN pada keempat desa tersebut.
Hereth mengimbau kepada masyarakat untuk mendukung dan merelakan pohonnya dipangkas dan ditebang jika terkena jaringan listrik yang sementara dibangun, disamping kelancaran pelaksanaan pembangunan jaringan listrik juga segera dinikmati oleh masyarakat ke empat desa dan dapat meningkatkan taraf hidup dan ekonomi masyarakat desa.
Kepala Desa Mbueain, Ferdi Boboy mengatakan, dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat dapat memahami akan tujuan proses pelayanan listrik di desa dan memahami semua tahap-tahapan yang ada serta mengetahui apa yang menjadi tanggung jawab masyarakat untuk memberikan dukungan pada PLN, agar listrik segera menyala dan dinikkmati oleh masyarakat. (R2)