Kupang, penatimor.com – Beberapa waktu lalu Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kupang (Dukcapil) Kota Kupang mendapatkan 8.000 blanko KTP-e dan setelah digunakan, saat ini tersisa 4.000 keping.

Itu berarti dalam waktu seminggu, Dinas Dukcapil berhasil mencetak sebanyak 4.000 keping KTP-e, sesuai dengan status Print Ready Record (PRR) atau yang siap dicetak sebanyak 16.000.

Hal ini juga merupakan salah satu kemajuan pelayanan di Dukcapil yang sangat baik. Pasalnya, pelayanan khusus KTP-e dilayani 24 jam.

Terobosan-terobosan pelayanan yang dilakukan Dinas Dukcapil terus dilakukan,  selain pelayanan KTP-e yang dilayani 24 jam, Dinas Dukcapil juga membentuk tim reformasi percepatan pelayanan.

Tim ini bertugas untuk merubah dan memberikan inovasi terkait pelayanan di Dinas Dukcapil.

Selain itu, Dinas Dukcapil juga membuat program Antar Gratis (Artis). Jadi KTP-e dan berkas kependudukan lainnya dapat diantar langsung oleh petugas Dinas Dukcapil langsung di rumah masyarakat.

Hal ini juga merupakan rencana dan program Wali Kota Kupang sebagai salah satu bentuk mempercepat dan mempermudah pelayanan kepada masyarakat.

Hal ini dijelaskan Plt. Kepala Dinas Dukcapil Kota Kupang Agus Ririmase,  saat diwawancarai, Minggu (24/2).

Agus Ririmase mengatakan, beberapa inovasi pelayanan telah dilakukan di Dinas Dukcapil.

Hal ini dilakukan agar dapat merubah pandangan masyarakat yang selama ini melekat di Dinas Dukcapil.

“Selama ini masyarakat selalu beranggapan bahwa pelayanan di Dinas Dukcapil sangat lama, berbelit-belit dan tidak sesuai dengan standar pelayanan publik. Hal ini yang akan kami rubah,  kami ingin masyarakat datang di Dinas Dukcapil dan membawa kesan yang baik,” terangnya.

Agus Ririmase mengaku, selain beberapa inovasi pelayanan yang dilakukan seperti antar gtaris, pelayanan KTP-e 24 jam dan pembentukan tim percepatan pelayanan, Dukcapil juga membenahi ruangan pelayanan.

Misalnya fasilitas kursi, AC dan kebersihan kantor Dinas Dukcapil selalu dijaga agar masyarakat nyaman saat mengurus berbagai administrasi kependudukan.

Agus juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Kupang yang ingin mengurus perekaman dan pencetakan KTP-e dan Akta Kelahiran, agar dapat mengurusnya di Satbrimob Polda NTT,  karena Dinas Dukcapil Kota Kupang bersama Satbrimob bekerjasama untuk menggelar kegiatan jemput bola ini.

“Di sini masyarakat bisa melakukan perekaman KTP-e dan langsung mengambil keping KTP-e,  juga bagi masyarakat yang mengurus Akta Kelahiran anak, KTP hilang dan KTP rusak bisa datang di Mako Brimob,” kata Agus Ririmase.

Dia menjelaskan, kegiatan jemput bola ini akan digelar Senin (25/2) dimulai pukul 08.00 sampai 17.00, bertempat di halaman Mako Brimob Polda NTT.

Agus Ririmase mengungkapkan, bagi masyarakat yang ingin melakukan perekaman dan pencetakan KTP-e baru,  maka harus membawa Kartu Keluarga,  sementara bagi yang mengurus KTP hilang maka harus membawa Kartu Keluarga dan surat keterangan hilang,  sementara bagi masyarakat yang ingin mengurus KTP nya yang rusak, maka membawa kartu keluarga dan bukti fisik KTP lama.

“Sementara bagi para orangtua yang ingin mengurus Akta Kelahiran anaknya, dapat membawa Kartu Keluarga, Akta Nikah orangtua, surat keterangan kelahiran, dan buku kontrol ibu. Semuanya dalam bentuk foto copy,” terangnya.

Dia mengajak semua masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, dan membawa serta semua persyaratan yang telah diinformasikan. (R1)