UTAMA
Plt. Kadis Nakertrans Siap Ganti Rugi, Minta Laporan Polisi Dicabut

Kupang, penatimor.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi NTT menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas Nakertrans NTT, Satgas Anti Trafficking, Aliansi Mahasiswa Peduli Kemanusiaan serta keluarga korban Selfina Etidena (24), Selasa (15/1).
Rapat tersebut membahas khusus tentang kasus Selfina Etidena, mahasiswa di Yogyakarta asal Kabupaten Alor yang sebelumnya dicurigai sebagai calon TKW dan dicegah keberangkatannya dan ditelantarkan oleh Satgas Anti Trafficking Dinas Nakertrans NTT di Bandara El Tari Kupang.
Dalam RDP tersebut, Plt. Kadis Nakertrans NTT Sisilia Sona akhirnya mengakui Selfina adalah mahasiswi Sekolah Tinggi Teologia (STT) Galilea Yogyakarta.
Sisilia yang diwawancarai usai RDP itu, sampaikan masalah tersebut telah selesai, dan pihaknya membenarkan Selfina sebagai mahasiswa STT Galilea.
Dia juga mengaku pihaknya siap mengganti rugi biaya tiket pesawat Selfina yang hangus, walau tiket yang baru telah dibelikan keluarga korban.
“Kami akan tindak lanjuti rekomendasi bersama DPRD, termasuk ganti biaya tiketnya,” kata Sisilia.
Sosok yang juga Kepala Badan Kesbangpol NTT itu juga meminta agar dengan selesainya masalah itu, laporan terhadap dirinya di Polda NTT dapat dicabut Selfina sebagai pelapor.
Sisilia mengajak Selfina dan keluarganya untuk berdamai. Dia juga berjanji akan mengunjungi Selfina di kampusnya nanti apabila berkesempatan ke Yogyakarta.
Sementara itu, Selfina Etidena juga telah diberangkatkan ke Yogyakarta menggunakan penerbangan Lion Air pukul 15.00.
Pihak keluarga mengantarnya beramai-ramai ke Bandara El Tari Kupang. Dia akhirnya berangkat tanpa surat keterangan dari Dinas Nakertrans NTT. (R1)
