UTAMA
Gempa 5,2 SR di Ende Guncang Tiga Kabupaten
Jakarta, penatimor.com – Gempabumi mengguncang tiga wilayah kabupaten di Provinsi NTT, Minggu (5/8).
BMKG merilis, gempabumi tektonik dengan magnitude 5,2 SR tersebut mengguncang Waingapu Kabupaten Sumba Timur, Ende dan Maumere Kabupaten Sikka.
Walau gempabumi berkekuatan 5,2, namun BMKG memastikan tidak berpotensi tsunami.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono, menjelaskan, pihaknya mencatat, pada pukul 17.50.21 WIB atau 18.50.21 WITA, Minggu (5/8), wilayah Laut Sawu diguncang gempabumi tektonik.
Menurut Rahmat, hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempabumi ini berkekuatan M=5,2 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M=5,1.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 9,5 LS dan 121,28 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 83 km arah barat daya Kota Ende, Kabupaten Ende, pada kedalaman 110 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat aktivitas subduksi Lempeng Australia ke Lempeng Eurasia,” jelas dia.
Dia melanjutkan, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah Laut Sawu ini, dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme naik- mendatar (oblique thrust fault).
Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Waingapu, Ende dan Maumere dalam skala intensitas II SIG-BMKG (III MMI).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut,” sebut Rahmat.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,” sambung dia.
Hingga pukul 18.05 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” pungkas Rahmat. (R3)