Connect with us

UTAMA

AHP: Bumikan Pancasila Sebagai Pilar Kebangsaan

Published

on

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Andreas Hugo Pareira dan Mendagri Tjahjo Kumolo saat mengikuti peringatan Hari Lahir Pancasila di Kabupaten Ende, Jumat (1/6).

Ende, penatimor.com – Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDI Perjuangan) yang diwakili oleh Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Andreas Hugo Pareira menghadiri Perayaan Hari Kelahiran Pancasila di Lapangan Pancasila Kabupaten Ende.

Rangkaian acara peringatan hari kelahiran Pancasila tersebut dimulai dengan acara renungan pada pukul 00.00 tanggal 1 Juni 2018 di taman perenungan Bung Karno, kemudian upacara bendera pada pagi harinya pukul 08.00 di Lapangan Pancasila dan ditutup dengan peresmian patung Bung Karno di rumah pengasingan Bung Karno oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

Perayaan Hari Kelahiran Pancasila di Ende ini sendiri sudah memasuki tahun yang ke-5 di kota yang juga dikenal dengan sebutan Kota Pancasila ini dan semakin semarak dengan penampilan-penampilan dari marching band dan muda-mudi Kota Ende.

Andreas Pareira dalam keterangan persnya menyampaikan bahwa Bung Karno dan Nusa Tenggara Timur tidak dapat dipisahkan dari aspek historis maupun ideologis, karena di Ende lah Bung Karno pernah diasingkan dan akhirnya dalam pengasingannya tersebut beliau melahirkan apa yang kita kenal dengan Pancasila lewat pemikirannya yang progresif dan visioner.

“Dengan perayaan Hari Lahir Pancasila ini diharapkan dapat semakin membumikan Pancasila sebagai pilar kebangsaan kepada seluruh masyarakat Indonesia pada umumnya, dan masyarakat Ende pada khususnya dalam menghadapi tantangan radikalisme yang semakin marak dewasa ini,” kata Andreas Hugo Pareira yang juga anggota Komisi I DPR RI asal Dapil NTT 1. (R4)

Advertisement


Loading...
error: Content is protected !!