PILKADA
Rindukan Panen Dua Kali Setahun, Begini Permintaan Petani Oesao kepada Mama Emi
Kupang, penatimor.com – Cawagub NTT Emelia Julia Nomleni melanjutkan safari politiknya. Kali ini Mama Emi berkunjung ke Kelurahan Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, NTT, Selasa (22/5/2018).
Di Kelurahan Oesao, banyak persoalan yang dikeluhkan masyarakat, salah satunya kelangkaan air.
Filipus Tamonob (42), warga RT 05/ RW 02, Kelurahan Oesao, mengaku minimnya air sangat mempengaruhi pola perekonomian mereka. Sehingga dia sangat berharap Mama Emi bisa membantu mengatasinya.
“Air adalah kebutuhan kami paling penting, apalagi sebagai petani. Kami berharap Mama Emi bisa membantu kami mengatasi persoalan kelangkaan air ini,” kata Filipus.
Filipus mengungkapkan, air adalah jantung kehidupan mereka. Dengan air yang cukup, dia bisa bertani, memanen, dan menjual hasil-hasil pertaniannya. Dengan kondisi saat ini, dia mengaku hanya bisa memanen sekali dalam setahun.
“Maksimal dua kali. Tapi itu tergantung kesediaan airnya. Kalau airnya cukup, bisa panen dua kali. Tapi kalau air langka, hanya sekali saja,” ungkapnya.
Dia merasa cukup kewalahan memenuhi kebutuhan ekonomi jika hanya bisa memanen sekali dalam setahun. Untuk itu dia mengisi waktu luang dengan berjualan di pasar Oesao.
“Selain jualan di pasar, saya biasa jadi petani penggarap. Bayarannya tergantung kesepakatan. Biasanya hasil panen dibagi dua dengan pemilik lahan,” jelasnya.
Filipus menegaskan masalah ini hanya bisa teratasi jika pemerintah mau membantu menyediakan air untuk pertanian. Untuk itu, harapannya ditambatkan pada Mama Emi.
“Memang sudah dibangun bendubgan Raknamo. Tapi itu cukup jauh. Saya berharap jika Mama Emi terpilih, bisa memperhatikan kami dengan menyiapkan air untuk kebutuhan pertanian kami,” katanya. (R2)