Connect with us

PILKADA

Tokoh Perempuan Muslim di Sumba Timur Ini Siap Menangkan Mama Emi

Published

on

Dok. Ist

Waingapu, penatimor.com – Sosok Cawagub NTT, Emellia Julia Nomleni, sebagai satu-satunya perempuan yang bertanding dalam kontestasi Pilgub NTT 2018 mendulang banyak dukungan.

Rosnawati Umar Salim (64), seorang tokoh perempuan Muslim di Kabupaten Sumba Timur berjanji memperjuangkan kemenangan Mama Emi, sapaan Emellia, dalam pemungutan suara 27 Juni mendatang.

“Saya akan bantu memenangkan Mama Emi dalam pilkada NTT kali ini,” kata Mama Ros, sapaan Rosnawati, Sabtu (28/4/2018).

Mama Ros merupakan sosok perempuan muslim yang cukup dikenal di kalangan umat islam, khususnya kaum perempuan di Kabupaten Sumba Timur.

Menurutnya, pilihannya jatuh pada sosok Mama Emi bukan karena unsur politik. Namun, dia melihat telah ada sebuah kemajuan dalam dunia keperempuanan di NTT.

“Saya memilih dan memperjuangkannya bukan karena unsur politik. Walaupun dulu saya sempat duduk sebagai ketua PKB di Sumba Timur, tapi pilihan saya ini lebih pada unsur kemajuan yang dibawakan seorang perempuan NTT, yaitu Mama Emi,” jelasnya.

Sebagai seorang perempuan, Mama Ros boleh dikatakan sukses mendidik anak-anaknya. Seorang anak lelakinya bekerja sebagai manajer di sebuah perusahaan tenaga nuklir di Jepang.

“Anak perempuan saya juga bekerja di PBB. Karena itu, saya memang sudah sering ke luar negeri dan melihat banyak perkembangan terkhusus kehidupan kaum perempuan di luar negeri,” ungkapnya.

Di luar negeri, Mama Ros melihat banyak perkembangan dan cara pandang yang sudah agak berbeda terhadap kaum perempuan.

“Saya pernah ke Jepang, Singapura, Brunei, dan Malaysia. Di sana, penghargaan terhadap perempuan cukup tinggi. Para perempuan diberikan ruang kehidupan yang sama dan sederajat dengan kaum lelaki,” katanya.

Dengan pengalaman ini, dia merasa ada sesuatu yang berbeda, sebuah perubahan, yang dibawakan Mama Emi dalam kehidupan perpolitikan di NTT ini.

“Saya bisa berbicara dengan banyak orang dan memberikan pemahaman agar nanti memilih tokoh perempuan NTT ini dalam pilkada mendatang. Dia sosok perempuan yang patut didukung dan diberi kesempatan untuk memimpin,” tegasnya. (R4)

Advertisement


Loading...
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *