Kupang, penatimor.com – Sebagai ucapan syukur dalam rangka peringatan Paskah atau hari kebangkitan Yesus, PLN Wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar pengobatan gratis bersama masyarakat Penfui Kota Kupang, Jumat 20 April 2018.

Kegiatan ini berlangsung di Panti Asuhan Roslin yang langsung mengundang animo masyarakat dimana ratusan warga memadati kegiatan tersebut.

Bekerja sama dengan dokter perusahaan mendapatkan dua hal sekaligus yakni memeriksakan kesehatan dan mendapatkan obat secara gratis

Setelah itu dilanjutkan dengan Ibadah Syukur Paskah dipimpin oleh Pastor Okto dari seminari tinggi St Mikhael Penfui Kupang.

General Manager PLN Wilayah NTT, Christyono mengatakan, hal itu sebagai bentuk pelayanan kasih yang dilaksanakan oleh Tim Perokris PLN NTT (Perhimpunan orang- orang Kristen) dengan mengumpulkan dana pegawai untuk diberikan dalam bentuk pengobatan gratis kepada warga yang membutuhkan dan perayaan Paskah bersama anak-anak panti asuhan.

Pengelola Panti Asuhan Roslin, Peggy merasa momen seperti ini menunjukkan kepedulian dan kebahagian buat anak-anak panti asuhan itu.

“Sebenarnya tempat inini adalah milik bersama. Kami mengasuh 138 anak dan kami sangat terbuka kepada siapapun terutama yang dilakukan PLN yang mau mensupport anak- anak yang membutuhkan kasih dengan datangnya figur dari orang-orang sukses membuat mereka semangat untuk terus berjuang mencapai prestasi,” kata Peggy.

“Harapan saya, semoga instansi lain juga mengikutinya, karena anak-anak ini butuh kasih dan seperti yang direnungkan oleh Romo Okto apa yang kita pikirkan, sebut dan perbuatan harus sama, sejalan, karena waktu itu berharga dan harus berprestasi. kegiatan Ini bermanfaat sekali buat perkembangan anak-anak,” tambahnya.

Senada dengan hal tersebut, dokter PLN, Feni Melita mengatakan, kegiatan pengobatan gratis yang dilakukan PLN NTT tersebut sangat baik dan positif  “Kegiatan seperti ini bagus, jadi bisa sering dilakukan, tetapi kalau bisa ke panti-panti yang dipelosok, agar lebih banyak lagi orang-orang yang terbantu.” dokter Feni Melita

Astari Lassa (17), salah satu anak panti sengaja mendatangi posko pengobatan gratis untuk memeriksakan kesehatannya. Sebelumnya, dia mengaku sering capek dan sakit kepala.

“Saya senang ada acara seperti ini, saya diperiksa dan dikasih vitamin, lalu acara meriah ketemu dengan orang PLN saya ingin kelak menjadi duta wisata dan andiri,” ujarnya. (R2)