HUKRIM
Ikatan Setukpa Polri Angkatan 50 Gelar Bakti Sosial, Patroli Sambil Bagikan Sembako

KUPANG, PENATIMOR – Sebanyak 36 orang perwira Polri yang tergabung dalam Ikatan Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Polri angkatan 50 tahun 2021 menggelar bakti sosial berupa pembagian sembako di Kupang, belum lama ini.
Perwira Polri WiraSatya Adhipradana (WSA) SIP Reg ini baru dilantik menjadi perwira pada 13 September 2021 lalu.
Sejak pekan lalu, para perwira polisi baru ini, mereka sudah mendapatkan keputusan Kapolda NTT untuk penempatan ke satuan kerja di Polda NTT maupun di Polres jajaran.
Bakti sosial dilakukan dengan cara yang berbeda.
Para perwira yang terdiri dari 3 orang Polwan dan 33 orang polisi pria ini berpatroli di sejumlah wilayah di Kota Kupang.
Mereka kemudian membagikan sembako berisi beras, minyak goreng, gula, teh dan masker kepada keluarga kurang mampu yang ditemui.
Pembagian dilakukan di wilayah Kelurahan Manulai II, Kecamatan Alak, Kelurahan Kolhua dan Kelurahan Bello, Kecamatan Maulafa serta sejumlah lokasi di Kota Kupang dan sekitarnya.

Ipda Valentinus Gual, S.Sos., selaku Ketua Ikatan Alumni Setukpa Polri angkatan 50 Polda NTT ketika memberikan keterangan pada media ini.
Ipda Valentinus Gual, S.Sos., selaku Ketua Ikatan Alumni Setukpa Polri angkatan 50 Polda NTT didampingi Wakil Ketua Ipda Noldi Ballo, SAP., MH., di sela-sela kegiatan bakti sosial ini, mengaku kalau pihaknya mensyukuri perjalanan pendidikan selama 7 bulan dari Bintara Polri menjadi perwira Polri dengan cara berbagi kasih.
“Kami berbagi rezeki berupa sembako kepada warga kurang mampu yang terkena dampak pandemi Covid-19 maupun badai seroja,” ujar Ipda Valentius.
Ada 50 paket sembako yang disiapkan dan didistribusikan.
“Kita melakukan patroli dan memberikan sembako kepada warga kurang mampu yang kita temui. Semoga (sembako) yang kami berikan bisa membantu meringankan beban hidup masyarakat dan mencukupi kebutuhan masyarakat ditengah masa pandemi covid 19 ini,” ujarnya.
Selain berbagi sembako, para perwira ini pun membagikan masker dan mengajak masyarakat tetap hidup sehat, taat pada protokol kesehatan dengan tetap memakai masker, selalu mencuci tangan dan tidak berkerumun atau berkumpul dalam jumlah banyak.
Program ini akan menjadi agenda rutin setiap tanggal 13 September sebagai peringatan tanggal mereka dilantik menjadi perwira Polri.
Ia mengakui kalau 36 perwira Polri angkatan 50 tahun 2021 ini akan terpisah karena mendapat tempat tugas yang berbeda sehingga wadah yang ada tetap melakukan kegiatan sosial bagi masyarakat disekitar.
Elisabet Haumeni (70), warga Jalan Bilete RT 09/RW 08, Kelurahan Bello, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang yang juga menerima bantuan ini mengaku terharu dengan bantuan yang ada.
“Ini sangat membantu kami masyarakat yang kurang mampu. Kami hanya bisa doakan agar para perwira polisi ini selalu sehat dan sukses dalam menjalankan tugas,” ungkap ibu Elisabet. (wil)

HUKRIM
Kajari Lembata Pimpin Penangkapan Tersangka Korupsi Puskesmas Bean dan Wowon di Jawa Barat
HUKRIM
Skandal Korupsi Persemaian Modern Labuan Bajo: Kerugian Negara Rp9,9 Miliar

HUKRIM
Korupsi Dana BOS, Kepsek dan Bendahara SDN As Manuela Dieksekusi
