Connect with us

POLKAM

Tangkal Radikalisme, AHP Sosialisasi Empat Pilar di Talibura

Published

on

Andreas Hugo Pareira sedang memaparkan materinya dalam acara sosialisasi empat pilar di Aula SMA Negeri Talibura, Kabupaten Sikka, Kamis (31/5) FOTO: IST

Maumere, penatimor.com – Andreas Hugo Pareira (AHP), anggota MPR RI Fraksi PDI Perjuangan asal Dapil NTT 1 melaksanakan kegiatan Sosialisasi Empat Pilar dalam kapasitasnya sebagai anggota MPR RI.

Pelaksanaan Sosialisasi Empat Pilar ini dalam rangka untuk semakin menanamkan nilai-nilai dan pedoman dalam berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika yang dilaksanakan pada Kamis (31/5) di SMA Negeri Talibura, Kabupaten Sikka.

Dalam kegiatan tersebut, Andreas yang juga anggota Komisi I DPR RI didampingi oleh Stef Sumandi, anggota DPRD Kabupaten Sikka.

Sosialisasi tersebut melibatkan peserta masing-masing Sekretaris Camat Talibura, Kepala Desa se-Kecamatan Talibura, tokoh agama, tokoh masyarakat, orang tua siswa, serta siswa-siswi SMA Negeri Talibura.

AHP membuka sambutannya dengan mengadakan kuis seputar perayaan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2018 dengan hadiah sebuah tas backpack yang disambut meriah oleh para peserta.

Ia melanjutkan dalam sambutannya bahwa ancaman terhadap empat pilar berbangsa dan bernegara dewasa ini semakin nyata dan berdampak langsung pada kehidupan berbangsa dan bernegara yang tujuannya adalah menebar rasa takut di tengah-tengah masyarakat dan ingin mengganti Pancasila sebagai ideologi bangsa kita.

AHP juga mengibaratkan bahwa empat pilar berbangsa dan bernegara adalah sebagai pilar yang menopang sebuah rumah.

“Bila ada salah satu saja pilar yang goyah atau rubuh, yang akan celaka adalah penghuni rumah itu sendiri,” kata Andreas.

Politisi PDIP itu juga menekankan pentingnya pendidikan untuk menangkal faham-faham radikalisme serta merubah seorang dari yang bukan apa-apa menjadi siapa-siapa.

AHP melanjutkan bahwa bekal yang paling penting dalam hidup adalah apa yang ada di dalam isi kepala kita, yang kita dapatkan dari pendidikan.

“Pendidikan menjadi kunci untuk menepis ancaman-ancaman radikalisme yang sekarang sedang marak di bumi pertiwi kita,” lanjut dia.

Kepala SMA Negeri Talibura Maria Fatima dalam sambutannya juga sangat bersyukur dan berterima kasih kepada AHP yang telah mengunjungi SMAN Talibura.

“Hal ini bagi kami merupakan momen bersejarah dan bermakna,” kata Maria.

Menurut Maria Fatima, AHP telah memberikan pencerahan dan peneguhan tentang empat pilar kebangsaan yang secara teoritis telah didapat semenjak bangku SD dalam pelajaran PKB, tetapi menjadi sesuatu yang luar biasa karena mereka mendengar langsung dari seorang tokoh dan putra terbaik Sikka.

Sementara itu Sekretaris Camat Talibura Polycarpus, dalam sambutannya juga berterima kasih atas kunjungan AHP yang bermakna, ditambah lagi beliau meramu dan mengaitkan materi sosialisasi empat pilar dengan kejadian yang aktual yaitu teror yang terjadi akhir-akhir ini.

Menurutnya kehadiran AHP sudah memberikan inspirasi dan motivasi bagi anak-anak didik dan kita semua serta berharap AHP masih berkenan mengunjungi masyarakat Talibura di lain kesempatan.

Andreas Pareira dalam kunjungannya ke SMA Negeri Talibura ini juga memberikan sumbangan peralatan olahraga seperti bola voli, bola futsal, dan kostum olahraga, disamping buku-buku dan seminar kit untuk siswa-siswi yang berisi tentang nilai-nilai yang tertanam dalam empat pilar berbangsa dan bernegara yang diharapkan dapat menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari.

Harapannya dengan diadakannya kegiatan sosialisasi tersebut, masyarakat Sikka khususnya di Kecamatan Talibura kedepannya dapat terus mengutamakan pendidikan sebagai tameng utama mempertahankan empat pilar berbangsa dan bernegara dari faham-faham radikal yang ingin menggerogoti persatuan kita. (R4)

Advertisement


Loading...
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *