POLKAM
Sumber Daya NTT Bisa Dikembangkan Sebagai Peluang Investasi Prospektif
Kupang, Penatimor.com – Berdasarkan potensi sumber daya yang ada, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki berbagai peluang investasi yang sangat prospektif untuk dikembangkan, antara lain dalam bidang peternakan, perdagangan, agrobisnis/agroindustri, industri kerajinan, dan pariwisata.
Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri), Tjahjo Kumolo sampaikan ini dalam sambutannya pada Sidang Paripurna Istimewa Dalam Rangka HUT NTT ke-60 di ruang sidang utama gedung DPRD NTT, Kamis (20/12/2018).
Menurut Tjahjo, Peringatan Hari Jadi Provinsi NTT yang Ke-60 ini merupakan momentum berharga bagi seluruh jajaran pengambil dan pelaksana kebijakan di Provinsi NTT untuk kembali melakukan intropeksi/evaluasi atas capaian kinerja yang telah berhasil diraih.
“Selamat Hari Jadi yang Ke-60 Provinsi Nusa Tenggara Timur kepada seluruh masyarakat Nusa Tenggara Timur. Peringatan Hari Jadi ke-60 Provinsi NTT merupakan peristiwa bersejarah, bagi seluruh masyarakat di bumi Flobamora,” ucap Tjahjo.
Tjahjo mengatakan, memperingati Hari Ulang Tahun secara filosofis mengandung 2 (dua) makna. Pertama, bermakna introspektif, artinya peringatan Hari Ulang Tahun patut dijadikan sebagai sarana mawas diri atau introspeksi diri.
“Kedua, bermakna prospektif artinya melalui perayaan Hari Ulang Tahun, kita berupaya medesain atau merancang sebuah formula masa depan berlandaskan realita dan dinamika kekinian,” katanya.
Keberhasilan pembangunan di daerah pada saat ini dan juga dimasa mendatang banyak ditentukan oleh berbagai persyaratan, terutama oleh kemampuan untuk dapat mengoptimalkan sumber-sumber daya serta untuk mengeliminasikan timbulnya keterbatasan dan hambatan-hambatan yang ada.
“Dalam dua tahun terakhir, ekonomi NTT berhasil tumbuh di atas rata-rata nasional pada kisaran 5 persen,” sebutnya.
Dia menambahkan, dalam rangka mewujudkan visi pembangunan Indonesia yaitu “Terwujudnya Indonesia Yang Berdaulat, Mandiri Dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong”, pihaknya berharap Pemerintah Provinsi NTT mampu menyelesaikan beberapa agenda prioritas yang tertera dalam Nawa Cita yaitu “Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia”.
“Pemerintah telah berupaya mempercepat pembangunan daerah termasuk di dalamnya daerah pinggiran, kawasan tertinggal, kawasan timur Indonesia, kawasan pedesaan, kawasan marginal, perkotaan dan wilayah strategis lainnya,” tandasnya. (R2)