Kejari Karanganyar Raih Peringkat 1 Nasional dari KPK: Bukti Super Team, Bukan Superman

KARANGANYAR, PENATIMOR – Langit tampak kelabu. Hujan rintik menyambut kami saat memasuki halaman kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Karanganyar.

Mobil dinas innova reborn berwarna hitam yang dikemudikan mas Wahyu perlahan melambat, berhenti tepat di depan teras kantor.

Dari balik pintu mobil, Kajari Dr. Roberth Jimmy Lambila, S.H., M.H., turun dengan langkah tegap.

Meski hujan terus mengguyur, dan menempuh perjalanan darat yang sangat jauh dari Jakarta, semangatnya tak surut sedikit pun.

Selasa sore itu adalah momen spesial. Roberth baru saja kembali dari Jakarta dengan membawa kebanggaan besar. Ya, piagam penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kejari Karanganyar yang ia pimpin berhasil meraih peringkat 1 nasional untuk penanganan perkara korupsi kategori Kejari Tipe B.

Penghargaan itu diterimanya dalam acara peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang digelar di Ruang Juang Gedung Merah Putih KPK.

Bagi Roberth dan timnya, pencapaian ini bukan sekadar simbol, tetapi wujud nyata kerja keras dan dedikasi mereka. Ya, ini merupakan sejarah baru yang dibuat Roberth dan jajarannya di Kejari Karanganyar.

Setibanya di kantor, Roberth langsung menuju ruang kerjanya. Ia lalu mengumpulkan seluruh tim bidang Pidana Khusus (Pidsus) beserta jajaran lainnya, termasuk para Kepala Seksi lainnya dan Kasubag Pembinaan.

Ia meminta salah satu staf membawa piagam penghargaan ke ruangannya dan meletakkannya di atas meja kerja.

Dengan senyum tulus, Roberth lalu menyerahkan piagam itu kepada Kepala Seksi Pidsus, Hartanto, S.H., M.H., yang duduk persis di samping kanannya.

“Terima kasih ya. Kalian adalah tim yang hebat. Ini semua hasil kerja keras kalian. Semoga kita bisa lebih semangat lagi dan mencetak prestasi baru di tahun depan,” ucapnya.

Kata-kata sederhana itu mengandung makna mendalam. Bagi timnya, penghargaan ini bukan hanya sekadar pengakuan, tetapi juga motivasi untuk terus menjaga integritas.

Hujan di luar masih turun, namun suasana di ruangan itu terasa hangat. Mereka sadar bahwa pekerjaan mereka bukan sekadar menyelesaikan kasus, tetapi juga memperjuangkan keadilan dan penegakan hukum bagi bangsa.

Roberth dikenal sebagai pemimpin yang berbeda. Prinsipnya sederhana: “Super Team, bukan Superman.”

Filosofi itu tak hanya menjadi jargon, tetapi juga tercermin dalam setiap kebijakannya. Sejak dilantik sebagai Kajari Karanganyar pada Juni 2024, ia membawa banyak perubahan besar.

Pola kerja dirancang lebih efisien, budaya transparansi ditanamkan, dan semangat kebersamaan terus dikobarkan.

Hasilnya tak main-main. Dalam waktu singkat, delapan perkara korupsi berhasil dituntaskan, menjadikan Kejari Karanganyar sebagai yang terbaik di tingkat nasional.

Ini bukan pencapaian pertamanya. Saat bertugas di Kejaksaan Tinggi NTT, Roberth juga membawa Kejati NTT meraih peringkat 2 nasional dalam penanganan perkara korupsi pada 2015 dan 2016.

Bagi Roberth, penghargaan dari KPK bukanlah puncak keberhasilan, tetapi awal dari tantangan baru.

“Apresiasi ini adalah tantangan bagi kita. Apakah kita bisa mempertahankan, atau bahkan melampaui capaian ini di masa depan? Saya percaya, kita bisa,” katanya tegas.

Nama Roberth menjadi simbol harapan, khususnya bagi masyarakat NTT. Sebagai putra daerah dari Timur Indonesia, ia membuktikan bahwa batas geografis tidak menjadi penghalang untuk mencetak perubahan.

Ia tidak hanya membawa nama Karanganyar ke panggung nasional, tetapi juga menyuarakan semangat NTT di hati masyarakat Indonesia.

Di akhir pertemuan, Roberth menyampaikan pesan yang sarat makna kepada timnya.

“Apa yang kita lakukan hari ini adalah untuk generasi mendatang. Mari kita terus bekerja keras, menjaga integritas, dan melawan korupsi. Ini bukan hanya untuk kita, tetapi juga untuk mereka yang akan datang setelah kita,” ujarnya.

Hujan masih turun di luar, tetapi semangat perjuangan untuk keadilan terus membara di dalam ruangan itu.

Nama Kajari Karanganyar kini tak hanya menjadi kebanggaan daerah Jawa Tengah, tetapi juga inspirasi nasional. Sukses dan Jaya selalu Kajari Karanganyar. (bet)