Connect with us

UTAMA

Diikuti 18.650 Orang, Festival BSL Raih Rekor Dunia

Published

on

Ketua Umum LEPRID,  Paulus Pangka (tengah) menyerahkan piagam Rekor Dunia Festival BSL kepada Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore didampingi Wakil Wali Kota Kupang, Hermanus Man (kiri). FOTO: Istimewa

Kupang, penatimor.com – Festival kuliner lokal Bose, Se’i dan sambal Lu’at (BSL) di arena Car Free Day (CFD) berlangsung sukses dan sangat meriah, Sabtu (21/4) pagi.

Warga Kota Kupang dari berbagai penjuru tumpah rua memadati dua ruas Jl. El Tari yang menjadi lokasi berlangsungnya BSL.

Pemerintah dan masyarakat berbaur menyemarakan HUT ke-22 Kota Kupang yang bakal diperingati 25 April nanti.

Festival BSL sebagai acara makan pangan lokal juga berhasil mencetak rekor dunia dengan peserta terbanyak 18.650 orang, dimana didata sesuai pembagian kupon makan gratis yang dibagikan panitia ke peserta.

Rekor dunia diberikan Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) yang bermarkas di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Piagam rekor dunia tersebut diserahkan oleh Ketua Umum LEPRID,  Paulus Pangka kepada Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore.

Kesuksesan Festival BSL membuahkan pujian dan apresiasi bagi Pemkot.

Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (BKraf) juga mengapresiasi dan mendukung festival yang dihadiri sekira belasan ribu warga Kota Kupang.

Direktur Hubungan Antar Lembaga Dalam Negeri (BKraf), Hassan Abud, meminta agar kegiatan dengan antusiasme masyarakat sangat tinggi tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan di waktu mendatang.

“Kuliner memberikan kontribusi cukup besar untuk PAD dan juga menjadi daya tarik pariwisata, sehingga kita sangat dukung,” kata Hassan.

Ia sebutkan, BKraf juga melakukan perjanjian kerjasama dengan Pemkot Kupang, dan sesuai usulan Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore, maka BKraf segera memperjuangkan Kota Kupang sebagai Kota Kreatif.

“BKraf juga mendukung fashion khususnya dari tenun ikat NTT. Semoga kerjasama yang sudah ada terus terjalin dan ditingkatkan,” sebut Hassan. (R1)

Advertisement


Loading...
error: Content is protected !!